Selasa, 29 November 2011

Permasalahan dalam Organisasi Partai Demokrat


LATAR BELAKANG & PERMASALAHAN




Kemajuan-kemajuan di bidang teknologi dan sosial budaya mendorong perkembangan berbagai aspek kehidupan manusia diantaranya dalam berkumpul dan hidup berkelompok. Sebagai suatu bentuk kumpulan manusia dengan ikatanikatan tertentu atau syarat-syarat tertentu, maka organisasi telah pula berkembang dalam berbagai aspek termasuk ukuran dan kompleksitas.
Pengembangan organisasi merupakan proses terencana dalam mengembangkan kemampuan organisasi dalam kehidupan yang selalu berubah , sehingga dapat mencapai kinerja yang optimal yang nantinya harus dijalankan oleh seluruh anggota yang terlibat dalam organisasi tersebut. Pengembangan organisasi merupakan program yang berusaha meningkatkan efektivitas keorganisasian individu akan pertumbuhan dan perkembangan keorganisasian.
Semakin besar ukuran suatu organisasi semakin cenderung menjadi kompleks keadaannya. Kompleksitas ini menyangkut berbagai hal seperti kompleksitas alur informasi, kompleksitas komunikasi, kompleksitas pembuat keputusan, kompleksitas pendelegasian wewenang dan sebagainya. Kompleksitas lain adalah sehubungan dengan sumber daya manusia. Seperti kita ketahui bahwa sehubungan dengan sumber daya manusia ini dapat diidentifikasi pula berbagai kompleksitas seperti kompleksitas jabatan, kompleksitas tugas, kompleksitas kedudukan dan status, kompleksitas hak dan wewenang dan lain-lain. Kompleksitas ini dapat merupakan sumber potensial untuk timbulnya konflik/permasalahan dalam organisasi, terutama konflik yang berasal dari sumber daya manusia, dimana dengan berbagai latar belakang yang berbeda tentu mempunyai tujuan yang berbeda pula dalam tujuan dan motivasi mereka dalam bekerja. Seorang pimpinan yang ingin memajukan organisasinya, harus memahami faktorfaktor apa saja yang menyebabkan timbulnya konflik, baik konflik di dalam individu maupun konflik antar perorangan dan konflik di dalam kelompok dan konflik antar kelompok. Pemahaman faktor-faktor tersebut akan lebih memudahkan tugasnya dalam hal menyelesaikan konflik-konflik yang terjadi dan menyalurkannya ke arah perkembangan yang positif. Konfilk merupakan sikap saling mempertahankan diri di antara dua kelompok atau lebih yang memiliki cara pandang dan tujuan yang berbeda.
Pada penulisan makalah kali ini saya akan mengangkat isu-isu masalah yang terjadi dalam salah satu organisasi partai politik yaitu , Partai Demokrat. Salah satu nya yang belum lama terjadi adalah konflik yang terjadi di partai demokrat tentang kasus penyuapan yang melibatkan  Bendahara umum partai democrat yaitu Nazaruddin & Ketua umumnya yaitu Anas Urbaningrum . Awal mula permasalahan tersebut berawal dari kasus suap wisma atlit di Palembang yang melibatkan Nazarudin . Diduga bahwa dana pembangunan tersebut telah disalahgunakan oleh banyak pihak yang tidak bertanggung jawab.Hal ini menyebabkan nama Nazarudin & Anas pun santer terdengar dan sering menjadi topic perbincangan di berbagai media.

















LANDASAN TEORI


Pengertian Organisasi
Organisasi merupakan sekelompok orang yang dipersatukan dalam suatu kerjasama untuk mencapai suatu tujuan tertentu.
Definisi organisasi menurut para ilmuwan ;
1. Stoner
Organisasi adalah suatu pola hubungan yang melalui orang-orang di bawah pengarahan manajer mengejar suatu tujuan bersama.
2. James D. Mooney
Organisasi merupakan bentuk perserikatan manusia untuk mencapai tujuan bersama.
3. Chester I. Bernard
Organisasi merupakan suatu sistem aktivitas kerjasama yang dilakukan oleh dua orang atau lebih.


Tujuan utama pengembangan organisasi  adalah untuk memperbaiki fungsi organisasi yang dirasa sudah harus untuk dikembangkan lagi. Peningkatan produktivitas dan keefektifan organisasi dapat membawa dampak yang baik dalam pengambilan sebuah keputusan dalam suatu organisasi.

Unsur-unsur dalam suatu organisasi;
1. man (manusia)
2. kerjasama
3. tujuan bersama
4. peralatan
5. Lingkungan


Ciri – ciri Organisasi  
- Adanya komponen ( atasan dan bawahan)
- Adanya kerja sama (cooperative yang berstruktur dari sekelompok orang)
- Adanya tujuan
- Adanya sasaran
- Adanya keterikatan format dan tata tertib yang harus ditaati
- Adanya pendelegasian wewenang dan koordinasi tugas-tugas






PEMBAHASAN MASALAH


Salah satu contoh permasalahan yang saya ambil , yaitu permasalahan/konflik yang terjadi dalam partai democrat yang melibatkan Bendahara umumnya , Nazaruddin & Ketua umumnya yaitu Anas Urbaningrum.
 Beberapa saat ini sedang hangat-hangatnya pemberitaan tentang adanya kasus penyuapan sekmenpora yang melibatkan Nazarudin oleh pengacara Mindo Manullang, Kamarudin Simanjutak. Alhasil Nazarudin pun dipecat dari jabatannya. Namun pemecatan Nazarudin ternyata telah membawa democrat kedalam lubang permasalahan. Melambungnya kasus Nazarudin telah memicu terjadinya konfilk internal di dalam partai demokrat. Dalam kasus ini terjadi perpecahan antara 2 kelompok , yakni kelompok yang bersemangat memberikan sanksi berat terhadap Nazarudin , dan kelompok yang berusaha melindungi Nazarudin. Perbedaan komunikasi serta cara pandang para elite partai dalam kasus ini menunjukan adanya konflik internal. Ditambah lagi dengan ketidak puasan dari masing-masing kelompok saat kongres di Bandung yang belum berakhir. Ini di sebabkan karena konsolidasi yang terjadi kurang cepat. Kepentingan dari pihak yang kalah tidak segera di akomodasi oleh pemenang.
Salah satu hal yang menunjukan ke public bahwa belum menyatunya kelompok di dalam partai demokrat yakni, kelompok dari Anas Purbaningrum , menginginkan agar kasus dugaan penyuapan sekmenpora segera diserahkan keproses hokum. Sedangkan dari kelompok lain menginginkan agar Nazarudin segera dicopot jabatannya dari perbendaharaan umum partai Demokrat. Hal ini yang menyebabkan Nazarudin dan Anas pun terlibat konflik yang mengakibatkan partai democrat retak. Padahal diketahui bahwa Nazarudi dan Anas adalah sahabat baik.
Permasalahan berawal dari  “Testimonial” yang dilancarkan oleh M. Nazaruddin, maka internal Partai Demokrat mengalami krisis anggota elite partai, dan kini menjadi sorotan empuk partai-partai lain untuk segera mengatur strategi mengumpulkan lebih banyak lagi simpatisan pemilih suara. Inilah dampak “sosiologis politik”. Perpecahan intern, otomatis akan merubah secara ethnis kondisi partai dan menciptakan pemikiran baru baik intern dan ekstern. Akibat testimonial yang menggegerkan dari M. Nazaruddin ini, akhirnya menggangu ketenangan keluarga Anas Urbaningrum dan juga nama baik Anas. Oleh sebab itu beliau telah melaporkan Nazaruddin ke Bareskrim, dengan tuduhan pencemaran nama baik dan fitnah.

Kesepakatan antara kelompok-kelompok yang masih berselisih pandangan tersebut sangat diperlukan. Dalam hal ini peran petinggi dari partai serta elite-elite partai sangat diperlukan untuk menjadi penengah di antara kedua kelompok tersebut.Sebagai warga Negara Indonesia tentunya ingin sekali negeri kita bersih dari korupsi , jangan sampai dengan korupsi ini , perjuangan para muda-mudi Indonesia untuk menjunjung tinggi nama Negara mereka sendiri ternoda oleh korupsi tersebut.








KESIMPULAN

Dari konflik yang terjadi di dalam organisasi tersebut dapat disimpulkan bahwa konflik yang terjadi di dalam suatu organisasi itu merupakan hal yang wajar. Khusunya terhadap organisasi yang ingin bergerak maju. Suatu organisasi yang jarang mempunyai konflik internal, bahkan tidak mempunyai konflik, cenderung menjadi suatu organisasi yang kurang hidup dan apatis. Namun suatu konflik juga bisa menjadi suatu bencana bagi organisasi apabila konflik yang terjadi terlalu sering atau besar dan kurangnya kesadaran dari para petinggi organisasi untuk segera menangani konflik tersebut.
Dapat disimpulkan bahwa organisasi merupakan sarana untuk melakukan kerjasama antara orang-orang dalam rangka mencapai suatu tujuan bersama , dengan memanfaatkan sumber daya yang dimiliki dan meningkatkan efektivitas keorganisasian .Karna sangat diperlukan kerjasama yang baik untuk mengatasi konsekuensi perubahan tersebut.


SARAN

                Sebaiknya dalam berorganisasi kita harus bisa saling mengerti dan memahami karakter dari setiap anggotanya.Hal ini sangat berguna untuk kemajuan organisasi tersebut , dan paling terpenting untuk Menjalankan visi dan misi yang ada di dalam organisasi. Hal lain yang terpenting dalam organisasi adalah  Komunikasi. Hal ini merupakan salah satu fungsi dasar dari manajemen dalam organisasi dan pentingnya hampir tidak bisa terlalu ditekankan. Ini adalah proses transmisi informasi, gagasan, pikiran, pendapat dan rencana antara berbagai bagian organisasi.Apabila kedua hal tersebut sudah dapat dilakukan dan dijalankan oleh setiap anggotanya , maka organisasi tersebut dapat terus bertahan dan semakin berkembang seiring berjalannya waktu.